Initial D 2005 Live Action, film ini di buka dengan seorang pengantar tahu milik ayahnya pada waktu dini hari, para pecinta lagu Taiwan tentu tidak asing dengan sosok pengantar tahu tersebut, dan beberapa Gen Z mungkin belum tahu jika ada film sekeren ini, film ini menceritakan persahabatan, percintaan dan keluarga yang hancur tapi tetap mencoba bertahan untuk diperbaiki, seperti apa film itu mari kita simak.
Live Action Initial D 2005 ter-keren.
Film ini adalah film balap terkeren pada masanya, tidak ada film dengan style balap seperti ini, film ini di isi oleh aktor artis terkenal salah satunya adalah pemeran utama Jay Chou sebagai Takumi Fujiwara si pengantar tahu.
Film yang takkan pernah habis masanya untuk di tonton.
Film ini pernah disukai secara gila – gilaan kala itu di Indonesia, penduduk Indonesia banyak yang menyukai film ini bahkan di rangkum dari majalah maidanchronicles.com ada sekitar 98% penduduk Indonesia yang menyukai film ini kala itu, karena cerita yang seru ditambah dengan adegan balapan anak muda yang keren.
Dimana bisa ditemukan film ini ?
Kamu bisa menemukan nya di Youtube, namun karena minimnya presisi dan kualitas kamera, film ini sedikit buram di channel Youtube, tapi masih bisa di tonton karena hanya beberapa adegan saja yang terlihat kurang maksimal.
Cerita yang menarik dalam film Initial D Live Action 2005.
Film ini sangat menarik karena alur ceritanya yang seru, ditambah lagu yang dimasukan dan di nyanyikan langsung oleh pemeran utamanya Jay Chou, bahkan Jay Chou sendiri yang menulis lagu itu, lagu yang berjudul Yi Lu Xiang Bei tanpa disadari membuat film ini meledak di pasaran, berkat hal ini la Jay Chou mulai dikenal di masyarakat.
Cerita haru suka dan duka dan film ini meninggalkan pesan moral untuk penontonya.
Di cerita film, Takumi berkelahi dengan teman nya sekaligus anak dari bos tempat dia bekerja, karena temannya meminta Takumi untuk menjauhi gadis yang sedang dekat dengannya yang bernama Natsuki Mogi di perankan oleh Anne Suzuki, hal itu karena teman Takumi tidak ingin Takumi di tipu dan di khianati namun, Takumi tidak percaya dan akhirnya mereka berkelahi, setelah Takumi mengetahui apa yang di katakan temannya itu benar, Takumi pun merasa bersalah dan memilih untuk meminta maaf kepada temanya itu, film berakhir dengan Takumi yang bergabung ke tim balap milik Ryosyke, dan di dengar oleh sang ayah yang notabenya seorang pemabuk yang sering memukuli Takumi ketika sedang mabuk, tapi Takumi tidak pernah membenci ayahnya karena ayahnya la yang mengajari cara mengemudi layaknya seorang pembalap, bahkan ketika mesin pada mobil AE86 milik ayahnya rusak saat Takumi dikalahkan di jalur gunung akina secara mendadak, ayah Takumi juga tidak marah bahkan merakit kembali mobil itu dengan memasukan mesin bertenaga ilegal khusus untuk di kemudikan anaknya, hal itu di lakukan ayahnya agar Takumi bisa membalaskan dendam kekalahannya tempo lalu.
Film ini mengajarkan bahwa se buruk apapun se orang ayah, dia tetap akan berusaha untuk berperan sebaik mungkin kepada anaknya.